Friday, 18 March 2016

Pemanasan Global Pada Tumbuhan dan Air

Dampak Pemanasan Global Pada Tumbuhan dan Air

Global warming adalah salah satu masalah yang sangat serius yang mengancam bumi kita ini yang kita hadapi saat ini. Untungnya banyak orang dan perusahaan yang saat ini sudah sadar akan bahaya yang bisa diberikan oleh global warming.
Banyak dampak negatif yang bisa didapat oleh manusia. Akan tetapi, bila kita berbicara mengenai dampak negatif dari global warming, maka alamlah yang banyak terpengaruh oleh global warming ini.

Dampak Pemanasan Global Pada Tumbuhan

Hal pertama yang berdampak pada tumbuhan adalah berubahnya siklus perputaran air. Air dari laut menguap, digerakkan oleh angin, menjadi awan, menuju ke darat, turun menjadi hujan dan mengalir lagi ke laut.
Peneliti menemukan bahwa volume air yang terjadi pada siklus air ini selalu sama dari tahun ke tahun. Akan tetapi, karena adanya perubahan suhu dan cuaca yang terus menghangat karena global warming, siklus air ini menjadi tidak lancar.
Hal ini menyebabkan tumbuhan kekurangan air yang menyebabkan daun rontok sebelum waktunya. Jadi, nutrisi yang didapat oleh tumbuhan akan berkurang karena mereka tidak punya waktu yang cukup untuk memproses semua bahan untuk menjadi nutrisi yang cukup bagi tumbuhan ini.
Global warming yang banyak diakibatkan oleh polusi udara juga menyebabkan banyaknya kandungan asam yang mengendap di awan. Hal ini menyebabkan banyaknya kasus terjadi hujan asam. Dan tentu, hujan ini tidak baik bagi tumbuhan. Bahkan banyak penyakit yang bisa timbul karena kondisi ini.
Dengan cuaca yang tidak menentu karena global warming, maka penyakit yang timbul ini akan dapat cepat menyebar. Sehingga, kemungkinan banyak tumbuhan yang mati akan besar. Selain itu, penyebaran pertumbuhan tumbuhan juga tidak merata.
Global warming menyebabkan beberapa daerah mengandung kandungan CO2 yang sangat tinggi dan yang lainnya tidak. Hal ini menyebabkan efek rumah kaca yang terjadi semakin parah dan menghambat pertumbuhan tumbuhan, bahkan lebih buruk lagi, tumbuhan dapat mati dan tidak dapat tumbuh lagi.
Bila hal ini berlanjut, maka bukan tidak mungkin bila pada suatu saat nanti ada beberapa jenis tumbuhan yang akan benar-benar punah dari bumi kita ini. Dan lebih buruknya, tumbuhan sangat mempengaruhi kehidupan makhluk disekitarnya, termasuk kita manusia.

Dampak Pemanasan Global Pada Air

Global warming juga berdampak pada kondisi air di bumi. Salah satunya adalah kondisi laut. Pertama adalah ketinggian air laut. Karena es kutub mencair oleh kenaikan suhu akibat global warming, maka ketinggian air laut akan meningkat dan arus laut juga akan berubah.
Efek rumah kaca dari global warming banyak menjebak CO2 diatmosfir. Hal ini dapat mengakibatkan larutnya zat ini ke dalam air laut, yang menyebabkan meningkatnya keasaman air laut.
Dan, hal ini akan mempengaruhi kehidupan makhluk laut, seperti plankton yang tidak dapat berkembang biak, air laut yang menghangat karena global warming juga mengakibatkan makhluk laut yang berkembang biak pada cuaca dingin tidak bisa berkembang biak yang mana akan mengancam kelangsungan hidup makhluk ini.
Selain itu, banyak genangan air tetap seperti danau akan mengering mengakibatkan banyak hewan tidak bisa berkembang biak, seperti kodok.
Pada dasarnya, kondisi yang akan timbul karena dampak negatif global warming kebanyakan akan merugikan manusia dan makhluk lainnya.
Kita semua tahu bahwa hidup kita sangat bergantung pada alam disekitar kita. Hal ini menjadikan tindakan untuk mencegah dan memperbaiki kondisi bumi kita dari dampak negatif global warming adalah suatu keharusan dan kewajiban semua manusia.

No comments:

Post a Comment